Dicky - 30 Oct 2024

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menyampaikan bahwa keputusan untuk mengganti mobil dinas menteri dan kepala badan dengan mobil Maung buatan PT Pindad didasari alasan tertentu. Presiden Prabowo Subianto merasa bangga dengan produk dalam negeri yang dihasilkan PT Pindad, bahkan menjadikan Maung sebagai mobil dinasnya sebagai presiden.

"(Alasannya) Pak Prabowo kan menggunakan itu sebagai mobil kepresidenan. Dan beliau bangga dengan produksi Pindad," ungkap Hasan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).

Sebagai tindak lanjut, Prabowo meminta seluruh jajarannya untuk ikut memakai Maung Pindad. Sebelumnya, menteri-menteri menggunakan mobil dinas beragam, termasuk Toyota Crown 2.5 HV G-Executive dari Jepang.

"Beliau memberikan arahan kepada para menteri, wakil menteri, kepala badan untuk menggunakan mobil dinas yang sama. Memang nanti menteri-menteri akan menggunakan mobil maung," ujarnya.

Namun, Hasan belum menjelaskan detail jumlah unit, jenis, atau anggaran yang diperlukan, sebab perencanaan masih dibutuhkan. Dia pun belum mengetahui secara pasti detail jumlah unit yang akan disediakan.

"Kalau totalnya saya belum tahu persisinya. Nanti kan ini melewati tahapan-tahapan ya, jadi sabar dulu. Bukan berarti hari ini kemudian besok sudah kejadian, enggak begitu. Jadi perlu direncanakan dulu pasti," jelas Hasan.

Menurutnya, perincian ini bukan wewenang Kantor Komunikasi Kepresidenan. Namun yang pasti, penggunaan Maung Pindad akan berlaku untuk seluruh jajaran, dari menteri hingga kepala badan.

"Pasti ada Kementerian Sekretariat Negara yang ngurus itu sama Kementerian Keuangan. Pokoknya yang di lingkungan anggota kabinet disuruh pakai itu. Termasuk kepala badan juga," jelas Hasan.

Sebelumnya dilaporkan bahwa para menteri, wakil menteri, dan kepala badan di Kabinet Merah Putih akan mendapatkan kendaraan dinas baru berupa Maung dari PT Pindad. Pihak Istana telah mengonfirmasi bahwa Presiden Prabowo menginstruksikan semua pembantunya menggunakan mobil produksi Pindad tersebut. Arahan ini diberikan Prabowo dalam sebuah retreat di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, pada 25-27 Oktober 2024.

"Arahan Pak Prabowo waktu retreat agar seluruh menteri, wakil menteri, dan kepala badan menggunakan mobil dinas Maung buatan Pindad," ujar Hasan Nasbi dikutip dari Kompas.com, Senin (28/10/2024).

Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, menyatakan bahwa pihaknya belum memutuskan nasib kendaraan dinas pejabat dari era Presiden Joko Widodo.

"Ya nanti kita pikirkan," ujar Prasetyo saat ditemui di Istana, Jakarta, Selasa (29/10/2024).